Rabu, 11 November 2020
Unsur Ekspresi
Rabu, 04 November 2020
Seni Musik
Senin, 02 November 2020
MENYAJIKAN TEKS EKSPOSISI
Senin, 26 Oktober 2020
Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi
Teks eksposisi memiliki
ciri khas tata kebahasaan yang dapat diidentifikasi dari mulai kata hingga
kalimat apa yang dipakai. Terdapat 6 kaidah kebahasaan teks eksposisi, antara
lain:
1. 1. Menyatakan dan
menjelaskan pendapat.
Misalnya, “Minum air putih adalah salah satu yang paling esensial di alam
tubuh. Hal ini disebabkan selain 2/3 dari tubuh kita adalah air, air juga dapat
memenersihkan tubuh dari racun dan menyumbang nutrisi penting ke sel-sel tubuh.”
2. 2. Memuat fakta yang
bersumber dari penelitian, yang diperlukan data untuk menyajikan informasi.
Misalnya, “Setelah makan berat, biasanya seseorang akan mengonsumsi kudapan
ataupun camilan. Hal ini sebenarnya, menurut penelitian di National Institute
of Health, bukanlah sebuah kebiasaan buruk, bahkan sebaliknya, sebab dapat
menjaga keseimbangan gula dalam tubuh menjelang jadwal makan berat
selanjutnya.”
3. 3. Penegasan pendapat
berada di bagian penutup, yang bersifat objektif dengan ragam ilmiah dan kalimat efektif.
Misalnya, “Seperti yang sudah saya ungkapkan sebelumnya, dari penjabaran
tersebut dapat dikatakan bahwa kalori yang dikandung oleh makanan cepat saji
sangat sedikit, sedangkan efeknya sangat buruk bagi kesehatan.”
4. 4. Penggunaan
pronomina atau kata ganti. Pronomina adalah kelas kata yang berfungsi untuk
mengganti nomina (kata benda) atau frasa nomina.
Misal, Ibu sudah pulang ke rumah. Dia sebelumnya telah pergi ke pasar. Kata
dia termasuk pronomina dan berfungsi mengganti kata ibu yang merupakan nomina.
Pronomina terbagi menjadi dua: pronomina persona dan pronomina nonpersona.
Pronomina persona terdiri atas tunggal dan jamak. Berdasarkan sudut pandangnya,
pronomina persona terbagi menjadi pronomina orang pertama, kedua, dan ketiga.
Sementara itu, pronomina nonpersona, yang digunakan untuk penunjuk (ia, dia,
anda, kamu, aku, saudara, -nya, -mu, -ku, si) dan penanya.
5. 5. Penggunaan
leksikal.
Leksikal adalah salah satu jenis kata yang menunjukkan nomina kata benda, verba
kata kerja, adjektiva kata sifat, dan kata keterangan adverbia. Nomina atau
kata benda adalah kelas kata dari nama seseorang, tempat, atau semua benda dan
segala yang dibendakan, misalnya kebersihan, peraturan, papan tulis,
penandatanganan, dsb. Verba adalah kelas kata yang menyatakan suatu
perbuatan, keberadaan, atau pekerjaan, misalnya bernapas, melompat, menyatakan,
mengemukakan, dsb. Adjektiva adalah kata yang menerangkan keadaan atau
sifat, misalnya baik hati, suci, bersih, alim, diam, dsb.
6. 6. Penggunaan
konjungsi.
Konjungsi atau kata hubung dalam teks eksposisi berfungsi agar argumen penulis dapat diperkuat. Misalnya, Seni Didong
merupakan salah satu seni tradisi lisan asal masyarakat Gayo, Aceh, yang
seyogyanya dilestarikan oleh generasi muda bangsa karena sudah semakin tergerus
dengan perkembangan teknologi. Kata yang pada kalimat ini
merupakan konjungsi yang berperan sebagai penguat argumen akan kondisi Didong
saat ini. Begitu pun kata karena yang berfungsi sebagai
penanda alasan kenapa Didong perlu dilestarikan.
Sabtu, 24 Oktober 2020
Allahul Kafi Robbunal Kafi
Chord Mudah Lagu Dewa 19 - Cukup Siti Nurbaya
Chord Mudah Lagu Dewa 19- Roman Picisan
Kamis, 15 Oktober 2020
Chord Lagu Let it be - The Beatles
[Intro] Am G F C G F C Dm7 C [Verse] C G Am F When I find myself in times of trouble Mother Mary comes to me C G F C Dm7 C Speaking words of wisdom, let it be G Am F And in my hour of darkness she is standing right in front of me C G F C Dm7 C Speaking words of wisdom, let it be [Chorus] Am G F C Let it be, let it be, let it be, let it be C G F C Dm7 C Whisper words of wisdom, let it be
[Verse] C G Am F And when the broken hearted people living in the world agree C G F C Dm7 C There will be an answer, let it be C G Am F For though they may be parted there is still a chance that they will see C G F C Dm7 C There will be an answer, let it be [Chorus] Am G F C Let it be, let it be, let it be, let it be C G F C Dm7 C There will be an answer, let it be Am G F C Let it be, let it be, let it be, let it be C G F C Dm7 C Whisper words of wisdom, let it be [Solo] ( FAST ) ( FAST ) F C G F C C G Am F C G F C Dm7 C G Am F C G F C Dm7 C
[Chorus] Am G F C Let it be, let it be, let it be, let it be C G F C Dm7 C Whisper words of wisdom, let it be [Verse] C G Am F And when the night is cloudy there is still a light that shines on me C G F C Dm7 C Shine until tomorrow, let it be C G Am F I wake up to the sound of music, Mother Mary comes to me C G F C Dm7 C Speaking words of wisdom, let it be [Chorus] Am G F C Let it be, let it be, let it be, let it be C G F C Dm7 C There will be an answer, let it be Am G F C Let it be, let it be, let it be, let it be C G F C Dm7 C There will be an answer, let it be Am G F C Let it be, let it be, let it be, let it be C G F C Dm7 C Whisper words of wisdom, let it be [Ending] F C G F C------
Chord Lagu Hey Jude- The Beatles
Hey Jude chords The Beatles 1968 * Capo III [Verse] D A A7 D Hey Jude, don’t make it bad, take a sad song and make it better G D A A7 D Remember to let her into your heart, then you can start to make it better D A A7 D Hey Jude, don’t be afraid, you were made to go out and get her G D A A7 D The minute you let her under your skin, then you begin to make it better [Chorus] D7 G Bm Em G A7 D And anytime you feel the pain, hey Jude, refrain, don’t carry the world upon your shoulders D7 G Bm Em G A7 D For well you know that it's a fool who plays it cool by making his world a little colder
D D7 A7 Da da da da da da da da [Verse] D A A7 D Hey Jude, don’t let me down, you have found her, now go and get her G D A A7 D Remember to let her into your heart, then you can start to make it better [Chorus] D7 G Bm Em G A7 D So let it out and let it in, hey Jude, begin, you're waiting for someone to perform with D7 G Bm Em G A7 D And don’t you know that it's just you, hey Jude, you'll do, the movement you need is on your shoulders [Interlude] D D7 A7 Da da da da da da da da[Verse] D A A7 D Hey Jude, don’t make it bad, take a sad song and make it better G D A A7 D Remember to let her under your skin, then you begin to make it better [Outro] D C G D Na na na na na na na na na na na, hey Jude D C G D Na na na na na na na na na na na, hey Jude D C G D Na na na na na na na na na na na, hey Jude D C G D Na na na na na na na na na na na, hey Jude D C G D Na na na na na na na na na na na, hey Jude D C G D Na na na na na na na na na na na, hey Jude D C G D Na na na na na na na na na na na, hey Jude D C G D Na na na na na na na na na na na, hey Jude D C G D Na na na na na na na na na na na, hey Jude D C G D Na na na na na na na na na na na, hey Jude . . . . .
Senin, 12 Oktober 2020
MENYIMPULKAN ISI TEKS EKSPOSISI (Memahami jenis paragraf Induktif, Deduktif dan Campuran)
1. Gagasan Umum Sebagai Dasar Penyimpulan Isi Teks
Gagasan dalam teks eksposisi ada 2 yaitu :
Gagasan umum,gagasan utama, atau ide pokok, merupakan gagasan yang menjadi dasar pengembangan suatu paragraf.
Gagasan khusus adalah pengembangan dari gagasan umum.
2. Jenis-jenis Paragraf berdasarkan Letak Gagasan Umum atau gagasan utamanya
1)Deduktif
Paragraf yang gagasan utama atau ide pokoknya terletak di awal paragraf.
Atau bahasan lebih mendalamnya akan dijabarkan pada penjabaran berikut :
Pengertian Paragraf Deduktif
Paragraf deduktif adalah jenis paragraf yang bermula dengan penjabaran tentang hal-hal umum kemudian menjurus ke hal khusus. Pada paragraf deduktif, letak kalimat utama berada di awal paragraf.
Ciri-ciri jenis paragraf deduktif adalah sebagai berikut:
- Kalimat utama atau ide pokok ada pada kalimat pertama paragraf.
- Polanya umum-khusus-khusus-khusus.
- Kalimat utama diperinci dengan kalimat penjelas.
Contoh Paragraf Deduktif
Belakangan ini, kegiatan belajar mengajar bisa dilakukan secara online tanpa perlu tatap muka. Di era teknologi yang sudah sangat canggih seperti sekarang, ada banyak situs internet yang menawarkan jasa belajar online, baik yang berbayar atau gratis. Situs hidayatullahmajor7.blogspot.com seperti ini misalnya . Sistem belajar di mana saja dan kapan saja jadi salah satu keunggulan belajar online. Kamu pun bisa memilih mata pelajaran apa saja, sesuai yang hendak dipelajari saat itu, mulai dari matematika, fisika sampai bahasa Indonesia.
>>>Nah, bisa disimpulkan, pada contoh paragraf deduktif di atas gagasan utama atau ide pokoknya terletak di awal paragraf (yang hurufnya diketik lebih tebal). Dan kalimat berikutnya hingga akhir merupakan gagasan khusus atau kalimat khusus.<<<
2) Induktif
Paragraf yang gagasan atau kalimat utamanya terletak di akhir paragraf.
Atau bahasan lebih mendalamnya akan dijabarkan pada penjabaran berikut :
Pengertian Paragraf Induktif
Paragraf induktif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di akhir paragraf. Jenis paragraf induktif diawali dengan kalimat-kalimat penjelas berupa fakta, contoh, rincian, atau bukti yang kemudian disimpulkan pada kalimat akhir paragraf.
Ciri-ciri jenis paragraf induktif adalah sebagai berikut:
- Diawali dengan penjelasan khusus.
- Digeneralisasikan atau disimpulkan berdasarkan penjelasan khusus di akhir paragraf.
- Kalimat utama terletak di akhir paragraf (kesimpulan).
- Polanya khusus-khusus-khusus-umum.
- Contoh paragraf induktif.
- Belajar dengan sistem SKS alias Sistem Kebut Semalam bukanlah hal yang patut dicontoh. Apalagi kalau esok harinya adalah hari ujian. Akibat yang bisa dirasakan adalah rasa kantuk ketika sedang mengerjakan ujian. Maka itu, persiapkan diri dan mulai belajar sejak jauh-jauh hari sebelum waktu ujian tiba.
>>>Nah, bisa disimpulkan pada contoh paragraf induktif di atas gagasan utama atau ide pokoknya terletak di akhir paragraf (yang hurufnya diketik lebih tebal). Dan kalimat awal hingga kalimat ketiga merupakan gagasan khusus atau kalimat khusus.<<<
3.Campuran
Paragraf yang gagasan utamanya terletak di awal dan akhir paragraf.
Atau bahasan lebih mendalamnya akan dijabarkan pada penjabaran berikut :
Pengertian Paragraf Campuran
Paragraf campuran adalah paragraf yang diawali dengan menyajikan kalimat utama kemudian di dukung dengan kalimat-kalimat penjelas, lalu diakhiri oleh kesimpulan pada bagian akhir paragraf. Sehingga paragraf campuran mempunyai 2 kalimat utama.
Ciri-ciri Paragraf campuran:
- Mempunyai kalimat utama di awal paragraf, lalu ditekankan kembali di akhir paragraf.
- Terdapat pengulangan atau variasi di beberapa kata kunci di bagian awal dan akhir paragraf.
Pola Paragraf campuran: Umum → Khusus → Khusus → Umum.
Contoh paragraf campuran singkat
Contoh paragraf campuran tentang pendidikan:
Pendidikan yang paling utama untuk anak adalah pendidikan karakter. Karena dengan pendidikan karakter yang baik, anak memiliki pondasi mental dan karakter yang kuat. Orang tua dan guru bisa bekerja sama untuk membentuk karakter anak. Ketika berhasil, maka ilmu dan nasihat akan lebih mudah di transfer ke anak. Jadi, pendidikan karakter harus diutamakan dalam pendidikan.
>>>Nah, bisa disimpulkan pada contoh paragraf Campuran di atas gagasan utama atau ide pokoknya terletak di awal dan akhir paragraf. Dan kalimat kedua hingga kalimat keempat merupakan gagasan khusus atau kalimat khusus.<<<
Sumber : E-book, Internet dan Buku Paket Bahasa Indonesia.
Terima kasih telah mengunjungi hidayatullahmajor7.blogspot.com Semoga bermanfaat. Aamiin
----Jangan lupa untuk selalu berdoa pada setiap saat kamu melakukan hal baik, seperti memulai pembelajaran misalnya.----
Kamis, 08 Oktober 2020
Chord Lagu Mengheningkan Cipta
C G C G
Dengan seluruh angkasa raya memuji
F G
Pahlawan negara
C G C G
Nan gugur remaja diribaan bendera
C C
Bela nusa bangsa
C G F G
Kau kukenang wahai bunga putra bangsa
C G
Harga jasa
C
Kau Cahya pelita
G C G C
Bagi Indonesia merdeka
Senin, 05 Oktober 2020
6 Jenis Pola Pengembangan Paragraf Eksposisi dalam Bahasa Indonesia Beserta Contohnya
Paragraf eksposisi merupakan jenis-jenis paragraf yang berisi informasi atau langkah-langkah yang disampaikan secara singkat, padat, dan jelas, sehingga pembaca bisa mendapat wawasan yang baru. Paragraf ini sendiri termasuk ke dalam salah satu jenis-jenis paragraf berdasarkan isinya, selain paragraf argumentasi, paragraf deskripsi, paragraf narasi, serta contoh kalimat dan paragraf persuasi. Paragraf eksposisi mempunyai sejumlah pola pengembangan dalam penulisannya, di mana pola-pola tersebut antara lain:
Pola Definisi: merupakan pola yang berisi definisi suatu topik atau istilah yang hendak dibahas di dalam paragraf eksposisi.
Pola Proses: merupakan pola yang berisi penjelasan tentang proses membuat atau menjalankan sesuatu. Pola ini juga terdapat pada teks prosedur dalam bahasa Indonesia.
Pola Klasifikasi: merupakan pola yang menggolongkan suatu hal menjadi beberapa bagian. Pola ini juga bisa ditemui di paragraf klasifikasi dan contoh kalimat klasifikasi.
Pola Ilustrasi: merupakan pola yang berisi ilustrasi atau contoh dari topik yang dibahas.
Pola Perbandingan: merupakan pola yang berisi perbandingan antara satu hal dengan yang lainnya.
Pola Laporan: merupakan pola yang berisi laporan peristiwa yang disampaikan secara rinci dan runtut.
Untuk lebih tahu seperti apa bentuk pola-pola tersebut, berikut beberapa contoh pola pengembangan paragraf eksposisi dalam bahasa Indonesia.
1. Pola Definisi
Menurut Kamus Bahasa Indonesia, pidato merupakan pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada banyak orang. Selain itu, pidato juga didefinisikan sebagai wacana yang disiapkan untuk diucapkan di depan khalayak banyak.
2. Pola Proses
Ada beberapa langkah yang mesti diikuti saat hendak menyajikan secangkir teh hangat yang manis. Pertama, sediakan air panas ke dalam satu cangkir teh. Kemudian, masukkan teh celup atau bubuk teh ke dalam air tersebut, hingga air berwarna merah kecoklatan. Keluarkan teh celup atau saring air teh dari bubuknya, lalu tambahkan dua sendok teh gula ke dalam air teh. Aduklah hingga merata. Setelah itu, diamkan sejenak agar panasnya sedikit berkurang. Secangkir teh hangat panas pun sudah bisa dinikmati.
3. Pola Klasifikasi
Posisi pemain sepakbola dikelompokkan menjadi penjaga gawang, pemain belakang, pemain tengah, dan pemain depan. Pemain belakang dikelompokkan lagi menjadi bek tengah, bek sayap kanan, dan bek sayap kiri. Sementara itu, pemain tengah dikelompokkan lagi menjadi gelandang tengah, gelandang bertahan, gelandang serang, serta gelandang sayap kiri dan kanan.
4. Pola Ilustrasi
Berbagai upaya telah dilakukan polisi untuk dapat menangkap pelaku. Misalnya, dengan melakukan investigasi di tempat yang diduga sering didatangi pelaku, hingga melakukan patroli di sejumlah tempat. Sayangnya, pelaku masih belum bisa ditemukan.
5. Pola Perbandingan
Tahun ini, ada sekitar 350 mahasiswa yang mengikuti pagelaran wisuda. Jumlah itu jauh lebih besar dibanding tahun lalu, di mana wisudawan yang terdaftar hanya sekitar 200 mahasiswa saja.
6. Pola Laporan
Pasca pencurian sejumlah perangkat komputer yang terjadi beberapa hari yang lalu, pihak sekolah pun akhirnya melakukan sejumlah pembenahan di sektor keamanan. Adapun upaya yang mereka lakukan antara lain memasang CCTV di ruangan komputer dan ruangan lainnya, serta memasang pagar yang amat tinggi dan mempunyai kawat berduri di atasnya. Para petugas keamanan pun juga diberi tugas ekstra untuk menjaga sekolah kami. Dengan upaya-upaya tersebut, diharapkan kasus pencurian komputer yang telah terjadi tidak akan terulang lagi di kemudian hari.
Demikianlah beberapa contoh pola pengembangan paragraf eksposisi dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat untuk para pembaca sekalian.
Jumat, 18 September 2020
Umma
Pada setiap sajak yang kutulis
selalu saja kutemui kebuntuan
Dan namamu adalah pencerah yang meluluhlantahkan bait-baitku yang tersendat
Rabu, 13 Mei 2020
Singgah
perjalanan ini hanyalah sebuah persinggahan
sampai pada saatnya
kita akan menetap
pada tuju yang kekal
Senin, 30 Maret 2020
Buruh Pendidikan
Peluhnya sudah mengering
Membersamai sakunya yang pula kering
kabar bahagia hanya sebatas canda di akhir kalender yang masih terus ditatap
Sabtu, 21 Maret 2020
Belajar Mengenal dan Memahami Surat Pribadi (Pengertian, Struktur dan Ciri-ciri) #dirumahaja
Dramaga-Bogor, 22 Maret 2020
Assalamu'alaikum W W
Salam rindu untuk muridku.
Bagaimana belajar kalian di rumah?
Semoga menyenangkan ya!
Nak, semenjak pemerintah menghimbau untuk melakukan "lockdown" otomatis kegiatan belajar-mengajar kita pun dialihkan, yang semula kita bisa bersama-sama dalam satu ruang kelas kini kegiatan tersebut dilakukan di tempat tinggal kita masing-masing. Bapak harap hal ini tidak sedikitpun mengurangi semangat kalian untuk terus belajar. Menjadi orang sukses dan berhasil mencapai cita-cita yang kalian impikan. Aamiin.
Sejujurnya bapak rindu dengan suasana bersama-sama dengan kalian, tidak sedikit hal positif yang bapak dapati dari kalian. Semoga saja bumi ini tak lagi sakit dan semoga pula Tuhan lekas mengangkat wabah covid-19 ini. Sehingga kita bisa berkumpul, belajar dan saling bercerita kembali dalam kelas.
Semoga kalian selalu sehat dan selalu dalam lindunganNya.
Bapak tunggu balasan surat dari kalian.
Wassalamu'alaikum W W.
Gurumu,
Asep Hidayatullah
Nah, surat di atas merupakan salah satu contoh surat pribadi yang bapak buat. Apakah struktur surat pribadi yang kalian buat kemarin sudah lengkap? Yuk disimak ringkasan di bawah ini, sebenarnya apa saja sih yang menjadi komponen struktur dalam surat pribadi, cekidot (hehe):
#Ringkasan
-Surat pribadi adalah surat atau tulisan yang dibuat oleh seseorang kepada orang lain yang bertujuan untuk memberikan kabar atau informasi kepada orang lain.
Teks surat pribadi mempunyai jumlah kata yang tidak terbatas. Dan bisa ditulis sampai beberapa halaman yang kamu butuhkan atau yang kamu suka.
Walaupun demikian saat menulis surat pribadi harus memakai bahasa yang yang mudah, sopan, dan mudah untuk dipahami oleh seorang penerima atau pembaca.
Pada teks surat pribadi tidak hanya memberikan informasi atau kabar saja. Kadang ada juga yang membuat teks surat pribadi untuk menceritakan isi hati dan perasaannya kepada seseorang.
Tujuan hal tersebut adalah untuk orang yang menerima surat tersebut juga bisa mengerti atau ikut merasakan apa yang dirsakan oleh pengirim surat.
Bahasa yang digunakan dalam teks surat pribadi juga harus komunikatif.
-Surat Pribadi memiliki struktur sebagai berikut:
1. Tempat dan Tanggal Pembuatan Surat
2. Alamat Penerima atau Penerima Surat
3. Mencantumkan Kata Sapaan atau Salam Pembuka
4. Paragraf Pembuka atau Kalimat Pembuka Paragraf
5. Bagian Isi Surat
6. Bagian Penutup Surat
7. Salam Penutup atau Salam Akhir
8. Nama Penulis dan Tanda Tangan
- Adapun ciri dari surat pribadi yaitu:
1. Pada umumnya menggunakan bentuk kata sapaan dalam surat tersebut. Pada umumnya kata sapaan diletakan pada surat bagian atas.
2. Selanjutnya yaitu bahasa yang digunakan dalam teks surat pribadi tidak formal atau terlalu resmi. Bahkan kebanyakan menggunakan bahasa yang digunakan dalam sehari-hari. Tetapi bahasa yang digunakan harus sopan, santun dan juga mudah dimengerti oleh sang pembaca.
3. Sering menggunakan berbagai jenis bahasa di dalam tulisannya. Hal tersebut juga harus disesuaikan dengan penerima dari surat tersebut. Walaupun berbentuk surat tetapi menggunakan kata sapaan yang sama seperti bertemu secara langsung dengan penerima surat tersebut.
4. Pada umumnya sang penulis surat akan memakai kata ganti dari orang kedua. Begitu juga sebaliknya dari sang pembaca surat juga menggunakan kata ganti dari orang kedua.
5. Dalam salam pembuka, isi dan juga penutupnya baiknya tidak memakai bahasa yang terlalu formal. Atau juga tidak menggunakan bahasa yang terlalu resmi.
6. Memiliki format yang bebas dan tidak terikat. Segala hal dari isi surat tersebut tergantung dari minat dan keinginan penulisnya.
7. Surat pribadi tidak memiliki nomor surat atau kop seperti surat resmi yang lainnya.
#dirumahaja
(Sumber dari buku gratis yang kalian miliki ditambah buku referensi yang bapak punya✌️😆)
Nah, sekarang apa yang harus kalian lakukan? Silakan kalian lakukan perintah yang bapak tuliskan di bawah ini:
1. Silakan kamu tulis bagian ringkasan yang bapak lampirkan di atas (yang ditandai dengan tanda #ringkasan hingga tanda #dirumahaja) ditulis di buku catatan bahasa Indonesiamu!
2. Silakan kamu periksa kembali surat pribadimu yang telah kamu buat minggu lalu. Apakah strukturnya sudah lengkap? Jika belum, silakan kamu lengkapi dan memperbaikinya dengan cara menyalin ulang suratmu di buku latihan! Jika memang suratmu sudah memilki struktur yang utuh maka kamu tidak perlu lagi membuatnya.
3. Silakan kamu isi daftar hadir dengan cara menuliskan nama dan kelasmu di kolom komentar, lalu berikan tanggapanmu mengenai model pembelajaran seperti ini!
Selamat mengerjakan, salam sukses. 😊🙏
-AH-